Rabu, 18 Februari 2015

REFLEKSI KULIAH PERTAMA ETHNOMATHEMATICS


Hermenitika dapat kita diartikan terjemah dan diterjemahkan. Hermenitika ini adalah sebagai perantara untuk membangun Ethnomathematics dengan dasar critical menuju construct life sehingga menjadi Ethnomathematics. Fakta-fakta budaya yang berada di sekitar dunia siswa dalam kehidupan adalah cakupan dari Ethnomathematics.

LESSON STUDY di UNIVERSITAS (http://powermathematics.blogspot.com/)

Lesson study membawa dampak yang signifikan terhadap siswa maupun guru. Hal ini memberi pengaruh baik karena siswa diajak untuk belajar secara kreatif dan interaktif. Guru memberi  kesempatan siswa dalam mengeskplorasi dirinya dan memfasilitasi apa saja yang perlu untuk mendukung proses pembelajaran. Peran guru harus mampu mengidentifikasi kendala apa saja yang dialami siswa, sehingga guru dapat menggunakan beberapa metode yang dianggap cocok untuk kesuksesan proses pembelajaran. Tentu saja setiap siswa memiliki tingkat pemahaman belajar yang beragam, ada yang cepat ada pula yang lambat. Prinsip keadilan harus diterapkan oleh guru sebagai pendidik untuk membimbing siswa yang belajar cepat dan begitu juga siswa yang lambat untuk senatiasa dilayani secara ekstra. Maka dari itu, menjadi seorang guru haruslah kritis dan tidak boleh wegah-wegahan.

Pembudayaan Matematika di sekolah untuk mencapai Keunggulan Bangsa
(http://staff.uny.ac.id/dosen/prof-dr-marsigit-ma)

Guru atau pendidik adalah sebagai fasilitator para siswa dalam belajar matematika. Siswa dibiarkan untuk berkreasi secara kreatif dan elaboratif sehingga mereka mampu menemukan sendiri suatu konsep. Dalam mendukung proses pembelajaran, siswa dibantu beberapa media pembelajaran seperti alat peraga dengan begitu mempermudah pemahaman konsep yang diterima. Selain itu, guru memberi kesempatan mereka untuk mengemukakan pendapat atau mengomunikasikan hasil pekerjaan agar mereka dapat mengetahui apa kekurangan maupun kelebihan.

THE NATURE AND HISTORY MATHEMATICS (https://uny.academia.edu/MarsigitHrd)

Kata “Matematika” berasal dari Yunani yang berarti ilmu pengetahuan atau belajar. Pada masa prestasi prasejarah, matematika dan the flowering of phytagoreans memiliki bukti-bukti yang signifikan untuk melacak hakekat matematika itu sendiri. Sedangkan non Euklidean geometri untuk Geometri Euklidean memiliki beberapa dampak perkembangan kontemporer matematika.
Matematikawan asal Yunani berperan penting mempertahankan budaya di pelajaran eksak seperti matematika, astronomi dan bidang terkait.
Pertanyaan:    
-  Bagaimana merancang  guru matematika agar tidak hanya mengajar namun mendidik siswa?

-  Bagaimana menurut bapak menghadapi orang yang pelit pada orang lain dalam hal memberi pengetahuan?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar